WARTAALENGKA, Cianjur – KPU Cianjur kembali menunjukkan komitmennya untuk memastikan hak politik setiap warga negara terfasilitasi dengan baik, termasuk bagi mereka yang berada di dalam embaga pemasyarakatan. Bertempat di Lapas Kelas II B Cianjur, KPU menggelar kegiatan sosialisasi Pilkada 2024 yang dihadiri lebih dari 650 warga binaan (23/11).
Dalam kegiatan ini, KPU Cianjur menyampaikan berbagai materi penting terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Para peserta mendapatkan penjelasan mendalam mengenai informasi Pilkada, pengenalan pasangan calon, prosedur pindah memilih, hingga tata cara pencoblosan di lingkungan lapas. Tak hanya itu, sosialisasi ini juga diisi dengan pendidikan pemilih yang menegaskan bahwa hak politik warga binaan tetap ada meski sedang menjalani masa hukuman.
Perwakilan Lapas Kelas II B Cianjur, Pak Bekti, yang turut mendampingi jalannya kegiatan, menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif KPU. "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk memastikan warga binaan tetap memiliki wawasan politik dan bisa menggunakan hak pilihnya secara bijak. Kami siap mendukung sepenuhnya pelaksanaan Pilkada di lapas," ujarnya.
Ketua Divisi Sosdiklih Parmas, dan SDM KPU Cianjur menambahkan, tujuan utama dari sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman kepada warga binaan agar mereka dapat berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi. "Kami ingin memastikan semua pihak, tanpa terkecuali, memiliki akses dan informasi yang memadai untuk ikut serta dalam pesta demokrasi, termasuk warga binaan yang memiliki hak pilih." Ujar Fikri.
Salah satu warga binaan yang mengikuti kegiatan ini mengungkapkan rasa antusiasnya. "Kami merasa tetap dihargai sebagai warga negara. Penjelasan tadi sangat membantu saya memahami bagaimana nanti bisa menggunakan hak pilih, tadi saya juga tanya apakah saya bisa mencoblos di lapas, karna saya masuk lapas baru pertengahan November lalu, setelah dicek oleh petugas KPU, alhamdulillah saya terdaftar sebagai pemilih di lapas," ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara KPU dan Lapas Kelas II B Cianjur. Keduanya berkomitmen untuk terus mengawal proses demokrasi yang inklusif, memastikan tidak ada yang tertinggal, termasuk kelompok-kelompok yang selama ini sering terabaikan.
Dengan semakin dekatnya Pilkada 2024, KPU Cianjur berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan partisipasi pemilih dan memperkuat kesadaran warga negara akan pentingnya suara mereka dalam menentukan masa depan daerah. Sosialisasi serupa rencananya akan digelar di titik lain guna menjangkau lebih banyak segmentasi pemilih. (WA/adm)